MUHAMMADIYAHPEKAJANGAN.OR.ID, KEDUNGWUNI- Suasana penuh semangat dan kehangatan mewarnai Pengajian Ahad Pagi Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pekajangan yang digelar di Masjid Baitul Huda, PRM Tangkil Tengah. Kegiatan ini dihadiri hampir 1.300 jamaah yang terdiri dari warga Muhammadiyah dan 'Aisyiyah se-Cabang Pekajangan, Ortom, AUM, serta PCM terdekat dari Bligo, Kedungwuni, Bojong, hingga Doro. Turut hadir dalam pengajian ini Kepala Desa Tangkil Tengah dan Anggota DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi PAN, Ahmad Muzaki, S.M. (6/7/2025)
Ketua PRM Tangkil Tengah, Buana, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan pengajian ini. Ia menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memperkuat iman, mempererat silaturahmi, dan memakmurkan dakwah Islam sebagai rahmatan lil alamin.
"Pengajian ini adalah bagian dari syiar Islam di lingkungan kita. Maturnuwun kepada segenap panitia, bekerja keras sejak kemarin demi terlaksananya acara ini sebagai ajang silaturahmi dan ukhuwah Islamiyah di lingkungan Cabang Muhammadiyah Pekajangan," ujarnya.
Buana juga menyampaikan kabar gembira bahwa SD Muhammadiyah Tangkil Tengah mengalami perkembangan signifikan dalam tiga tahun terakhir, baik dalam prestasi akademik maupun non-akademik di berbagai tingkat, mulai dari cabang hingga provinsi. Ia juga menginformasikan bahwa bantuan aspirasi dari DPRD Kabupaten Pekalongan Fraksi PAN berupa alat drumband senilai Rp 50.000.000 telah diterima, dan mendorong para orang tua untuk mempercayakan pendidikan anak-anak mereka ke SD Muhammadiyah Tangkil Tengah.

Hj. Herowati, S.Ag, selaku Ketua PCA Pekajangan, mewakili PCM Pekajangan, dalam sambutannya mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan momen Tahun Baru Islam 1447 H sebagai momentum introspeksi dan perbaikan diri.
"Ibarat ulat yang bertirakat menjadi kepompong, lalu berubah menjadi kupu-kupu yang indah, begitulah kita harus membersihkan diri dan bertaubat agar menjadi manusia terbaik di muka bumi," ujarnya penuh makna.
Ia menekankan pentingnya pengajian sebagai sarana menambah wawasan dan memperkuat makna hidup. “Alhamdulillah, antusiasme jamaah luar biasa, ini hampir 1.300 orang hadir. Ini bukti bahwa sinergi PCM dan PCA Pekajangan mampu menghidupkan syiar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah secara kolaboratif. Pengajian ini adalah ruh dakwah kita,” tambahnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan hibah alat drumband secara simbolis dari Ahmad Muzaki, S.M., anggota DPRD Kabupaten Pekalongan Fraksi PAN, senilai Rp 50.000.000 untuk mendukung kreativitas pendidikan khususnya di wilayah Cabang Pekajangan dan Kedungwuni.

Sebagai inti acara, tausiyah disampaikan oleh KH. Taufik Hartono, Direktur Pondok Pesantren Darul Arqom Muhammadiyah Patean Kendal. Dalam ceramahnya, beliau menegaskan bahwa dakwah Muhammadiyah bersifat basyiron atau menggembirakan, serta mendorong terciptanya keluarga sakinah, mawaddah, wa rahmah.
KH. Taufik juga menyampaikan tiga amalan utama yang harus dibiasakan oleh umat Islam agar diberikan kemudahan dan kelimpahan rezeki, apa saja itu?
1. Al-Qur'an (membaca dan mengamalkan),
2. Sholat,
3. Infak
yang disingkat dengan "ASOI"
“Hidup adalah proses yang harus dijalani dengan semangat menjadi lebih baik. Kunci sukses hidup adalah nyambung dengan Allah melalui Qur’an dan sholat, serta nyambung ke sesama melalui infaq,” tutupnya.
Dengan suasana yang penuh kekeluargaan dan semangat dakwah, pengajian ini diharapkan menjadi energi baru bagi perkembangan gerakan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah di wilayah Pekajangan.


Kontributor : Rizqon MPI PCM Pekajangan
Powered by Froala Editor