MUHAMMADIYAHPEKAJANGAN.COM, KEDUNGWUNI – Kota Pekalongan yang dikenal kaya akan keanekaragaman kuliner kini semakin memperkaya pilihan tempat nongkrong dan berkumpul. Sebuah konsep food court modern dengan nama "Plataran Pekajangan" resmi dibuka pada Senin, 16 Desember 2024, dalam sebuah acara Grand Opening yang dihadiri oleh PCM & PCA Pekajangan dan jajarannya, PRM & PRA Se-Cabang Pekajangan, Kepala Bidang UMKM Dinkop UKM dan Naker Kabupaten Pekalongan, Kelurahan Desa Pekajangan, Polsek Kedungwuni, Rektor UMPP, Direktur RSI PKU Pekajangan, Direktur RSIA 'Aisyiyah Pekajangan, Kepala Sekolah Se-Cabang Pekajangan, Koperasi Batik, Pegiat Usaha Kuliner dan sejumlah tamu undangan. Peresmian ini dilakukan oleh Majelis Ekonomi, Bisnis, Pariwisata dan Pendayagunaan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Pekajangan.

H. Manfaluti, SS, selaku Majelis Ekonomi, Bisnis, Pariwisata, dan Pendayagunaan PCM Pekajangan, dalam sambutannya pada acara peresmian Plataran Pekajangan, mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan dan kontribusi dalam pembangunan tempat tersebut.

Beliau menyampaikan apresiasi kepada Majelis Ekonomi dan berbagai pihak yang turut membantu dengan semangat dan ketulusan mereka. "Plataran Pekajangan ini dibangun untuk melengkapi bangunan Muhammadiyah yang ada di Pekajangan, dan menjadi fasilitas yang dapat memberikan manfaat lebih bagi masyarakat sekitar," ujar H. Manfaluti.

Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwa AUM (Amal Usaha Muhammadiyah) milik PCM Majelis Ekonomi turut menyediakan hewan kurban, yang diharapkan dapat membawa berkah bagi umat. Sebagai penutup, H. Manfaluti mengucapkan terima kasih kepada para pengusaha kuliner yang bergabung dalam Food Court Plataran Pekajangan. "Kami akan selalu berusaha untuk terus membenahi dan meningkatkan kualitas layanan yang ada di sini," tutupnya.

Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Naker, H. Abdul Baqi, SH., Sp.N. menceritakan sejarah lokasi Plataran Pekajangan sebelum dibangun seperti sekarang, dulu sempat dibangun dan direncanakan juga hingga sampai sekarang disempurnakan oleh Majelis Ekonomi. Awalnya merupakan warung biasa dengan tatanan sederhana dan sekarang sudah dibangun food court.

Roufah Ainani S, SPt, MP selaku Kepala Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Kabupaten Pekalongan mengucapkan terimakasih kepada PCM Pekajangan yang sudah membuatkan tempat yang bagus untuk para penjual di area Pekajangan yang merupakan wilayah Kabupaten Pekalongan yang mana merupakan tugas pemerintah, PCM Pekajangan sudah berkontribusi kepada Pemerintah Kabupaten Pekalongan, dengan membangun foodcourt yang sudah difasilitasi dengan baik, difasilitasi semoga usaha mikro bisa berkembang, Beliau juga memberikan informasi pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB) di Dinas Kabupaten Pekalongan.

H. Abdul Shomad, SE, Ketua PCM Pekajangan, dalam sambutannya mengungkapkan, kehadiran "Plataran Pekajangan" diharapkan bisa menjadi pusat kegiatan sosial dan ekonomi baru yang memikat masyarakat, khususnya generasi muda. "Dengan hadirnya food court ini, Pekajangan akan menjadi tempat berkumpul yang lebih modern dan menyenangkan. Kami berharap dapat menarik pengunjung dari luar kota untuk datang dan merasakan atmosfer baru yang lebih segar di sini," ujar H. Abdul Shomad.

Sebelumnya, lokasi yang kini menjadi "Plataran Pekajangan" telah dikenal sebagai tempat jajanan dan kuliner, namun dengan konsep lama yang lebih sederhana. Melalui renovasi besar-besaran yang terinspirasi saat beliau berkunjung ke Menteng Jakarta, dengan nama Plataran yang menyediakan jajanan kuliner, mulailah digagas dengan nama "Plataran Pekajangan", tempat ini kini hadir dengan nuansa modern dan fasilitas yang lebih lengkap yang menjadi kebanggan masyarakat Pekajangan, memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang ingin menikmati berbagai jenis makanan dalam satu tempat. 

Sertifikasi halal juga bisa dilakukan di Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan bagi kuliner atau produk UMKM yang ingin mengurus sertifikasi halal.

"Plataran Pekajangan" menawarkan berbagai kuliner khas Pekalongan dan sekitarnya, mulai dari pindang tetel, kluban botok, bakso, mie ayam, hingga masakan Lamongan. Dengan konsep food court ini, pengunjung dapat menikmati berbagai pilihan kuliner dalam suasana yang nyaman, menjadikannya sebagai tempat ideal untuk berkumpul bersama teman atau keluarga.

Tak hanya menyajikan aneka ragam makanan, "Plataran Pekajangan" juga menjadi simbol perubahan wajah kota Pekajangan, yang kini semakin berkembang dan modern. Kehadiran food court ini diharapkan dapat menjadi magnet baru bagi wisatawan dan memberikan kontribusi pada perkembangan ekonomi lokal.

Dengan pembukaan "Plataran Pekajangan", diharapkan kuliner khas Pekalongan bisa lebih dikenal luas, sekaligus memperkuat posisi Pekajangan sebagai destinasi kuliner yang menarik di wilayah Jawa Tengah.

Sumber : Dimas MPI PCM Pekajangan

Powered by Froala Editor